Ooh.. Kerinduanku
Do'a merupakan kunci dari segala hajat. Berkaitan dengan rasa sayang bila seorang pria atau wanita yang sedang jatuh cinta hendaknya lebih sering mengingat Allah ๏ทป dan meminta petunjuk yang terbaik.
Dalam masa penantian itu seyogyanya diisi dengan amalan perbaikan dan memantaskan diri pada kesholihan agar mendapatkan jodoh yang terbaik. Karena pada dasarnya jodoh adalah cerminan diri.
Hal do'a, Allah ๏ทป menegaskan dalam FirmanNya :
๐ ููุฅูุฐูุง ุณูุฃููููู ุนูุจูุงุฏูู ุนููููู ููุฅููููู ููุฑููุจู ุฃูุฌููุจู ุฏูุนูููุฉู ุงูุฏููุงุนู ุฅูุฐูุง ุฏูุนูุงูู ููููููุณูุชูุฌููุจููุง ููู ููููููุคูู
ููููุง ุจูู ููุนููููููู
ู ููุฑูุดูุฏูููู
โDan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu [ ๏ทบ ] tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdo'a apabila ia memohon kepada-Ku. Maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran.โ
_(QS. Al-Baqarah : 186)_
Menyikapi perasaan rindu yakni lewat berdo'a, dalam koridor syar'i,
dan bukan merefleksikan rasa itu dalam hayal, bercakap atau menatap gambarnya (yang bukan mahrom).
Ingatlah kita ini lemah dalam penjagaan syahwat, Kita membutuhkan bantuan Allah ๏ทป, Sebab Allah-lah yang Maha membolak-balikan perasaan manusia.
Jika rindu itu hadir untuk sang pujaan hati, maka cukuplah dengan menghadiahkan surah alfatihah dan selipkanlah do'a selepas sholat, di sepertiga malam terakhir, serta waktu diantara iqomah dan adzan. InsyaAllah do'a-do'a tersebut akan diijabah oleh Sang Maha Cinta.
Rasulullah ๏ทบ bersabda dalam satu do'anya :
๐ ุนู ุฑุณูู ุงูููู ุต.ู
.
ุงูู ูุงู ูููู ูู ุฏุนุงุฆู :
ุงูููู
ุงุฑุฒููู ุญุจู ูุญุจ ู
ู ูููุนูู ุญุจู ุนูุฏู ุงูููู
ู
ุงุฑุฒูุชูู ู
ู
ุงุงุญุจ ูุงุฌุนูู ููุฉ ูู ููู
ุงุชุญุจ ุงูููู
ูู
ุงุฒููุช ุนูู ู
ู
ุง ุงุญุจ ูุงุฌุนูู ูุฑุงุบุง ูู ููู
ุง ุชุญุจ .
_(ุฑูุงู ุงูุชุฑู
ุฐู)_
โYa Allah, berilah aku rezeki cinta Mu dan cinta orang yang bermanfaat buat ku Cintanya di sisiMu.
Ya Allah segala yang Engkau rezekikan untukku diantara yang aku cintai, jadikanlah itu sebagai kekuatanku untuk mendapatkan yang Engkau cintai. Ya Allah, apa yang Engkau singkirkan diantara sesuatu yang aku cintai, jadikan itu kebebasan untukku dalam segala hal yang Engkau cintai.
_(HR. At-Tirmidzi)_
Pada akhirnya adalah tawakal dan ridho atas apa yang Allah ๏ทป tetapkan.
Seperti yang disitir oleh al-Hasan bin Ali, Radiyallahu 'anhuma :
ู
ู ุงุชูู ุนูู ุญุณู ุงุฎุชูุงุฑ ุงูููู ููุ
ูู
ูุชู
ู ุดูุฆุง. ููุฐุง ุญุฏ ุงููููู ุนูู ุงูุฑุถู ุจู
ุง ุชุตุฑู ุจู ุงููุถุงุก
โBarangsiapa yang bersandar kepada baiknya pilihan Allah ๏ทป untuknya, maka dia tidak akan mengangan-angankan sesuatu (selain keadaan yang Allah ๏ทป pilihkan untuknya).
Inilah batasan sikap selalu ridha menerima semua ketentuan takdir dalam semua keadaan yang Allah ๏ทป berlakukan (bagi hamba-Nya).โ
_(Al Hasan bin โAli radhiyallahu โanhuma)_
๐Siyaru Aโlaamin Nubalaaโ 3/262
& Al Bidaayah wan Nihaayah 8/39.
ุงูููู ุกุนูู
ุจุงูุตูุงุจ
Mencintai dan berbagi
mencintai Nabi sholallahu 'alaihi wasalam tidak perlu dalil, kita menikmati hidup dunia sepanjang umur pun tidak bertanya dalil.
Sabtu, 17 Maret 2018
Jumat, 03 Februari 2017
SHALAWAT ALBADAWI
โจโจโจโจโจโจโจโจโจโจ
. ุตูููููุงุชู ููููุฑูุงูููููุฉู /
ุตูููููุงุชู ุจูุฏูุงูููู ููุจูุฑูู
. SHOLAWAT BADAWI KUBRO
ยป Syaikh Ahmad Al-Badawi ยซ
ยป 596_675 H ยซ
ุงููููููู ูู ุตูููู ููุณููููู ู ููุจูุงุฑููู ุนูููู ุณููููุฏูููุง ููู ููููุงูููุง ู ูุญูู ููุฏู ุดูุฌูุฑูุฉู ุงูุฃูุตููู ุงูููููุฑูุงูููููุฉู . ููููู ูุนูุฉู ุงููููุจูุถูุฉู ุงูุฑููุญูู ูุงูููููุฉู . ููุฃูููุถููู ุงููุฎูููููููุฉู ุงููุฅูููุณูุงูููููุฉู . ููุฃูุดูุฑููู ุงูุตููููุฑูุฉู ุงููุฌูุณูู ูุงูููููุฉู . ููู ูุนูุฏููู ุงููุฃูุณูุฑูุงุฑู ุงูุฑููุจููุงูููููุฉู . ููุฎูุฒูุงุฆููู ุงููุนูููููู ู ุงููุฅูุตูุทูููุงุฆููููุฉู . ุตูุงุญูุจู ุงููููุจูุถูุฉู ุงูุฃูุตููููููุฉู . ููุงููุจูููุฌูุฉู ุงูุณูููููููุฉู ููุงูุฑููุชูุจูุฉู ุงููุนููููููุฉู . ู ููู ุงููุฏูุฑูุฌูุชู ุงููููุจูููููููู ุชูุญูุชู ููููุงุฆููู ููููู ู ู ููููู ููุฅููููููู . ููุตูููู ููุณููููู ู ููุจูุงุฑููู ุนููููููู ููุนูููู ุขูููู ููุตูุญูุจููู . ุนูุฏูุฏู ู ูุง ุฎูููููุชู ููุฑูุฒูููุชู ููุฃูู ูุชูู ููุฃูุญูููููุชู ุฅูููู ููููู ู ุชูุจูุนูุซู ู ููู ุฃูููููููุชู ููุณููููู ู ุชูุณููููู ุงู ููุซููุฑุงู ููุงููุญูู ูุฏู ูููููู ุฑูุจูู ุงููุนูุงููู ููููู
โYa Allah limpahkanlah shalawat, kesejahteraan, dan keberkahan kepada penghulu dan pemimpin (Nabi) Muhammad pohon asal cahaya cahaya genggaman Sang Rahman insan paling utama gambaran jasmani yang paling mulia sumber rahasia-rahasia ke-Tuhan-an khazanah ilmu-ilmu pilihan pemilik genggaman kealian; keelokan yang luhur derajat yang tinggi, yang semua Nabi berteduh di bawah panjinya, maka (para Nabi) mereka bersumber darinya dan akan menuju padanya dan (limpahkanlah) shalawat, kesejahteraan, dan keberkahan kepadanya dan (limpahkan pula) kepada keluarganya sebanyak jumlah makhluk yang Engkau ciptakan yang Engkau berikan rizki yang Engkau matikan yang Engkau hidupkan (hingga ketika) hari (di mana) Engkau bangkitkan mereka yang Engkau matikan sebelumnya dan (limpahkanlah) kesejahteraan sebanyak-banyaknya dan segala puji hanya bagi Allah, Tuhan semesta alam.โ
. ุตูููููุงุชู ููููุฑูุงูููููุฉู /
ุตูููููุงุชู ุจูุฏูุงูููู ููุจูุฑูู
. SHOLAWAT BADAWI KUBRO
ยป Syaikh Ahmad Al-Badawi ยซ
ยป 596_675 H ยซ
ุงููููููู ูู ุตูููู ููุณููููู ู ููุจูุงุฑููู ุนูููู ุณููููุฏูููุง ููู ููููุงูููุง ู ูุญูู ููุฏู ุดูุฌูุฑูุฉู ุงูุฃูุตููู ุงูููููุฑูุงูููููุฉู . ููููู ูุนูุฉู ุงููููุจูุถูุฉู ุงูุฑููุญูู ูุงูููููุฉู . ููุฃูููุถููู ุงููุฎูููููููุฉู ุงููุฅูููุณูุงูููููุฉู . ููุฃูุดูุฑููู ุงูุตููููุฑูุฉู ุงููุฌูุณูู ูุงูููููุฉู . ููู ูุนูุฏููู ุงููุฃูุณูุฑูุงุฑู ุงูุฑููุจููุงูููููุฉู . ููุฎูุฒูุงุฆููู ุงููุนูููููู ู ุงููุฅูุตูุทูููุงุฆููููุฉู . ุตูุงุญูุจู ุงููููุจูุถูุฉู ุงูุฃูุตููููููุฉู . ููุงููุจูููุฌูุฉู ุงูุณูููููููุฉู ููุงูุฑููุชูุจูุฉู ุงููุนููููููุฉู . ู ููู ุงููุฏูุฑูุฌูุชู ุงููููุจูููููููู ุชูุญูุชู ููููุงุฆููู ููููู ู ู ููููู ููุฅููููููู . ููุตูููู ููุณููููู ู ููุจูุงุฑููู ุนููููููู ููุนูููู ุขูููู ููุตูุญูุจููู . ุนูุฏูุฏู ู ูุง ุฎูููููุชู ููุฑูุฒูููุชู ููุฃูู ูุชูู ููุฃูุญูููููุชู ุฅูููู ููููู ู ุชูุจูุนูุซู ู ููู ุฃูููููููุชู ููุณููููู ู ุชูุณููููู ุงู ููุซููุฑุงู ููุงููุญูู ูุฏู ูููููู ุฑูุจูู ุงููุนูุงููู ููููู
โYa Allah limpahkanlah shalawat, kesejahteraan, dan keberkahan kepada penghulu dan pemimpin (Nabi) Muhammad pohon asal cahaya cahaya genggaman Sang Rahman insan paling utama gambaran jasmani yang paling mulia sumber rahasia-rahasia ke-Tuhan-an khazanah ilmu-ilmu pilihan pemilik genggaman kealian; keelokan yang luhur derajat yang tinggi, yang semua Nabi berteduh di bawah panjinya, maka (para Nabi) mereka bersumber darinya dan akan menuju padanya dan (limpahkanlah) shalawat, kesejahteraan, dan keberkahan kepadanya dan (limpahkan pula) kepada keluarganya sebanyak jumlah makhluk yang Engkau ciptakan yang Engkau berikan rizki yang Engkau matikan yang Engkau hidupkan (hingga ketika) hari (di mana) Engkau bangkitkan mereka yang Engkau matikan sebelumnya dan (limpahkanlah) kesejahteraan sebanyak-banyaknya dan segala puji hanya bagi Allah, Tuhan semesta alam.โ
โจโจโจโจโจโจโจโจโจโจ
Rabu, 28 Desember 2016
JAGA PERSATUAN AKIDAH BANGSA
. . . . LUPAKAH BARISAN TAUHID . . .
Masih ingat kalimat muslim akan seperti buih di lautan ?
cukup banyak terlihat namun mudah pudar dihempas terbawa ombak.
Ironi yang sedang berlangsung di negeri yang tercatat dengan jumlah muslim terbesar di dunia. Dan cukup membuat gentar kaum barat kafirin.
Mudah sekali mereka mengoyak dan menyaksikan tontonan sekenario mereka di bumi Nusantara ini.
Masihkah kita rela menjadi bagian lakon mereka dalam duel sesama iman.
Mari kita kembali dalam satu barisan tauhid, itulah kekuatan.
Patut kita mencerna lagi nasihat Ulama.
ุงููู ุงููุญูููู ููุถูุนููู ุจูุงููุฅูุฎูุชููุงููู ููุงููุฅูููุชูุฑูุงูู
ููุงูููู ุงููุจูุงุทููู ููุฏู ูููููู ุจูุงููุงูุชููุญูุงุฏู ููุงููุงูุชููููุงู
โSesungguhnya kebenaran dapat menjadi lemah karena perselisihan dan perpecahan dan kebathilan sebaliknya dapat menjadi kuat dengan persatuan dan kekompakan".
[Kalam Sayyidina 'Ali Karramallahu Wajhah, disebutkan didalam kitab Qanun Asasi Hadratus Syaikh KH. Hasyim Asyโari].
ูุงูุนู ู ุงูุตุงูุญ ูู ูุตู ุนุงู ูู ุนู ู ูููุฏ ุงูุนุจุงุฏ ูุงูุจูุงุฏ ููููุน ุงูู ุฌุชู ุน ูุงููุฑุฏ ูู ุงูุญุงู ูุงูุฅุณุชูุจุงู
"Adapun amal salih adalah sifat yang umum pada setiap perbuatan yang memberi faidah kepada sesama hamba dan negara, dan memberi manfa'at kepada masyarakat baik individu, sekarang dan masa datang"
[ Hadlratusy Syaikh KH. Hasyim Asy'ari ].
Masih ingat kalimat muslim akan seperti buih di lautan ?
cukup banyak terlihat namun mudah pudar dihempas terbawa ombak.
Ironi yang sedang berlangsung di negeri yang tercatat dengan jumlah muslim terbesar di dunia. Dan cukup membuat gentar kaum barat kafirin.
Mudah sekali mereka mengoyak dan menyaksikan tontonan sekenario mereka di bumi Nusantara ini.
Masihkah kita rela menjadi bagian lakon mereka dalam duel sesama iman.
Mari kita kembali dalam satu barisan tauhid, itulah kekuatan.
Patut kita mencerna lagi nasihat Ulama.
ุงููู ุงููุญูููู ููุถูุนููู ุจูุงููุฅูุฎูุชููุงููู ููุงููุฅูููุชูุฑูุงูู
ููุงูููู ุงููุจูุงุทููู ููุฏู ูููููู ุจูุงููุงูุชููุญูุงุฏู ููุงููุงูุชููููุงู
โSesungguhnya kebenaran dapat menjadi lemah karena perselisihan dan perpecahan dan kebathilan sebaliknya dapat menjadi kuat dengan persatuan dan kekompakan".
[Kalam Sayyidina 'Ali Karramallahu Wajhah, disebutkan didalam kitab Qanun Asasi Hadratus Syaikh KH. Hasyim Asyโari].
ูุงูุนู ู ุงูุตุงูุญ ูู ูุตู ุนุงู ูู ุนู ู ูููุฏ ุงูุนุจุงุฏ ูุงูุจูุงุฏ ููููุน ุงูู ุฌุชู ุน ูุงููุฑุฏ ูู ุงูุญุงู ูุงูุฅุณุชูุจุงู
"Adapun amal salih adalah sifat yang umum pada setiap perbuatan yang memberi faidah kepada sesama hamba dan negara, dan memberi manfa'at kepada masyarakat baik individu, sekarang dan masa datang"
[ Hadlratusy Syaikh KH. Hasyim Asy'ari ].
Selasa, 15 November 2016
Minggu, 13 November 2016
ALLAH TIDAK ADIL
__โWan Setya
Kenapa aku dihidupkan dalam keadaan cacat,
Rupaku yang tidak bagus,
Lisanku yang kaku,
Terlahir sebagai yatim,
Miskin papa hina,
Tiada mendekat baik kawan maupun kerabat,
Kesenangan hanya di awang-awang,
Cita-cita serasa bualan.
Ooh..benarkah roda nasib berputar ?
Jarum jam saja hanya berdetak berulang.
Ha ha..orang bilang jangan apatis, tau apa mereka !?
Memang apatis lebih dekat kepada atheis.
ya, dimana Allah ?
Aku masih ada katakan Allah sebelum benar atheis.
Kalaupun ada benar tidak adil, buktikan.
Kujumpai dia di istana papa,
Dibalik rimbun bambu jalan menurun, licin terkadang terjal,
Menyibak ranting dan semak liar,
Diantara keruh yang mengalir dan bau anyir,
Berdinding papan afkir beratap jembatan.
" Teh pa kopi bro ? "
" Sante aja bang.." jawabku
tetap saja disodorkan di hadapanku bersila, kopi dengan cangkir kaleng sedikit berkarat plus beberapa potong singkong rebus yang masih hangat.
hmm...ada aja, bisa bisanya ditempat begini sempet masak.
Kuperhatikan sekeliling lumayan cukup lengkap, ada perlengkapan masak, makan minum dan berkantong kantong botol plastik bekas.
Fana..fana..benar dunia ini, kalaulah tak banyak orang melihat kehidupan seperti ini, dalam bathinku merasa terenyuh.
Ini kenyataan...
tetap tenang walaupun menahan mata yang berkaca-kaca.
" Diminum ya bang.."
kataku, - menghormati hidangannya, sesekali aku cicipi juga singkongnya.
Masih duduk berdua beralas sepanduk banner bekas,
berusaha menyimak ungkapan yang telontar di atas.
Tidak menyanggah bahkan turut menyatu rasa, jaga perasaannya.
hmm.." iya ya, keadilan ya bang..,"
gumamku lirih sedikit menimpali.
..Allaaahu akbar...
lantang suara adzan ashar terdengar, memotong obrolan kami.
Dia ajak tuk ke Musholla, dekat saja diatas agak menanjak.
Selepas ashar berjamaah, kebetulan saja kutemukan buku saku di kusen jendela musholla, tentang kumpulan hadits.
Buka demi lembaran, tertarik bacaan hadits tentang semua muslim masuk surga.
Ku simak dan sedikit ku hafal kalimatnya.
" Nah ini ni, bisa kali tuk jawaban..." bathinku.
Kududuk diteras sambil menunggunya beberes Musholla.
Oo..dia termasuk merbot Musholla...
Sekalian pamit, dia antar ke depan jalan, sembari sambung obrolan tadi,
Oo..jadi abang malem di Musholla, siang di sono..( jembatan ).
" Bgini bang...banyak orang iri sama abang.,
gimana ga iri, abang lima waktu beberes Musholla, Sholat Jama'ah ga ketinggalan, cari nafkah halal ga ngrugiin orang, walo cuman jual ngumpulin botol-botol plastik."
" Yah emang bgitu doangan, apa yang di iri in.?" - sautnya sederhana
" ya ..bgini yang saya maksud, orang pada kaya kecukupan hidup enak, sholat belon tentu, dah gitu cari nafkahnya tau halal tau haram."
" Ini yang dibilang investasi kata orang intelek, abang dunia dapet - akherat dapet, ya nggak..?"
" Iyya tapi gua bgini.. biasa aja.." - nada polosnya
aku coba meyakinkan dan menghibur
" Nih bang, orang-orang mah yang dipikir jadi kaya hidup senang, lah belon tentu. Biar kata senang juga kalo ga ngaji ga sholat buat apaan.."
" Sok tau ah...." - ( nyengir si abang ...)
Sambung lagi nyinggung unek-unek dia..
" Abang bilang Allah ga adil, justru ini bukti adilnya bang...."
Jaminan bagi orang Islam untuk masuk Surga, Rasulullah Sholallahu 'alaihi wa Salam bersabda :
โ โุฃุจู ูุฑูุฑุฉ โ โุฃู ุฑุณูู ุงููู โ โุตูู ุงููู ุนููู ูุณูู โ โูุงู:โ ูู ุฃู ุชู ูุฏุฎููู ุงูุฌูุฉ ุฅูุง ู ู ุฃุจู ูุงููุง ูุง ุฑุณูู ุงููู ูู ู ูุฃุจู ูุงู ู ู ุฃุทุงุนูู ุฏุฎู ุงูุฌูุฉ ูู ู ุนุตุงูู ููุฏ ุฃุจู ุฑูุงู ุงูุจุฎุงุฑู
Dari Shohabat Abi Hurairah, ra. berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda :
" Setiap ummatku pasti akan masuk surga, kecuali yang tidak mau."
Shahabat bertanya, Ya Rasulallah, siapa yang tidak mau?
Beliau menjawab,
" Mereka yang mentaatiKu akan masuk surga dan yang menentangKu maka dia telah enggan masuk surga."
" Coba tuh orang kafir ( non muslim ) yang pada kaya, bae' lagi, bisa dapet pahala,
lah kita ga kebagian sorga.."
" Sorga buat kita doang bang, orang Islam, Nah tu yang saya maksud, baru kliatan bukti Allah adil."
..manggut-manggut aja dia.
InsyaAllah berkah, tambahkan taufiq dan tetap kuatkan hidayah baginya ya Allah.
- do'a dalam hatiku -
Wan Setya @2016
Selasa, 01 November 2016
TAQORUB
ุงูุบุฑูุจุฉ ูุฑูุจุฉ
Imam Syafiโi menjelaskan :
ููููุงู ูุตูููุงู ููู ููุณ ูุงุญุฏุง ูุฅูููู ูุญูู ุงููู ุฅููุงู ุฃูุตุญ
ูุฐูู ูุงุณ ูู ูุฐู ููุจู ุชูููู ููุฐุง ุฌููู ููู ุฐู ุงูุฌูู ูุตูุญ
โJadilah kamu seorang ahli fiqih yang bertasawwuf jangan jadi salah satunya, sungguh dengan haq Allah aku menasehatimu.
Jika kamu menjadi ahli fiqih saja, maka hatimu akan keras tak akan merasakan nikmatnya taqwa. Dan jka kamu menjadi yang kedua saja, maka sungguh dia orang teramat bodoh, maka orang bodoh tak akan menjadi baik โ.
(Diwan Imam Syafiโi,ra)
Pesan Imam Al-Ghazali ุฑุญู ุฉ ุงููู ุชุนุงูู
" Carilah hatimu di tiga tempat. Temui hatimu sewaktu bangun membaca Al-Quran. Jika tidak kau temui, carilah hatimu ketika solat. Jika kau tidak temui juga, carilah hatimu ketika bertafakur mengingati mati. Jika tidak kau temui juga, maka berdoalah dengan Allah. Pintalah hati yang baru kerana hakikatnya pada ketika itu kau tidak mempunyai hati."
โ Dudukkanlah dirimu bersama kehidupan duniawi, sedangkan qalbumu bersama kehidupan akhirat, dan rasamu bersama Rabbmu. โ
[ Syeikh Abdul Qadir Al-Jailani
ุฑุถู ุงููู ุนูู ]
sunitram aslam
Rabu, 26 Oktober 2016
MANAQIB ABUYA DIMYATHI
KH. ABUYA DIMYATHI
BANTEN -JAWA BARAT
Alangkah ruginya orang Indonesia kalau tidak mengenal ulama satu ini. Orang bilang Mbah Dim, Banten atau Abuya Dimyathi bin Syaikh Muhammad Amin.
Beliau adalah tokoh kharismatik dunia kepesantrenan, penganjur ajaran Ahlusunah Wal Jamaโah dari pondok pesantren, Cidahu, Pandeglang, Banten.
Beliau ulama yang sangat konsen terhadap akhirat, bersahaja, selalu menjauhi keduniawian. Wirangi (hati-hati dalam bicara, konsisten dalam perkataan dan perbuatan). Ahli sodakoh, puasa, makan seperlunya, ala kadarnya seperti dicontohkan Kanjeng Nabi,SAW humanis, penuh kasih sesama umat manusia. Kegiatan kesehariannya hanya mulang ngaji (mengajar ilmu), shalat serta menjalankan kesunatan lainnya.
Beliau lahir sekitar tahun1925 anak pasangan dari H.Amin dan Hj.Ruqayah. Sejak kecil Abuya Dimyathi sudah menampakan kecerdasannya dan keshalihannya, beliau belajar dari satu pesantren ke pesantren lainnya mulai dari Pesantren Cadasari, kadupeseng Pandeglang, ke Plamunan hingga ke Pleret Cirebon.
Semasa hidupnya, Abuya Dimyathi dikenal sebagai gurunya dari para guru dan kiainya dari para kiai, sehingga tak berlebihan kalau disebut sebagai tipe _ulama Khas al-Khas._
Masyarakat Banten menjuluki beliau juga sebagai pakunya daerah Banten, di samping sebagai pakunya negara Indonesia.
Di balik kemasyhuran nama Abuya, beliau adalah orang yang sederhana dan bersahaja. Kalau melihat wajah beliau terasa ada perasaan โademโ dan tenteram di hati orang yang melihatnya.
Abuya Dimyathi begitu panggilan hormat masyarakat kepadanya, beliau bukan saja mengajarkan dalam ilmu syariโah tetapi juga menjalankan kehidupan dengan pendekatan tasawuf, tarekat yang dianutnya tarekat Naqsabandiyyah Qodiriyyah.
Maka wajar jika dalam perilaku sehari-hari beliau penuh tawadhuโ, istiqamah, zuhud, dan ikhlas.
Abuya adalah seorang qurraโ dengan lidah yang fasih. Wiridan al-Qurโan sudah istiqamah lebih dari 40 tahun. Kalau shalat tarawih di bulan puasa, tidak turun untuk sahur kecuali setelah mengkhatamkan al-Qurโan dalam shalat.. Oleh karenanya, tidak salah jika kemudian kita mengategorikan Abuya sebagai Ulama multidimensi.
Dibanding dengan ulama kebanyakan, Abuya Dimyathi ini menempuh jalan spiritual yang unik. Beliau secara tegas menyeru :
*โ Thariqah aing mah ngaji!โ (Jalan saya adalah ngaji).*
Sebab, tinggi rendahnya derajat keualamaan seseorang bisa dilihat dari bagaimana ia memberi penghargaan terhadap ilmu.
Sebagaimana yang termaktub dalam surat al-Mujadilah ayat 11, bahwa Allah SWT akan meninggikan derajat orang-orang yang beriman dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan.
Dipertegas lagi dalam hadis Nabi, SAW " Al-'Ulamaโu waratsatul anbiyaโ," - para ulama adalah pewaris para Nabi.
Ngaji sebagai sarana pewarisan ilmu. Melalui ngaji, sunnah dan keteladanan Nabi diajarkan.
Melalui ngaji, tradisi para sahabat dan tabiโin diwariskan.
Bahwa ilmu adalah suatu keistimewaan yang menjadikan manusia unggul atas makhluk lain guna menjalankan fungsi kekhalifahannya.
Saking pentingnya ngaji dan belajar, satu hal yang sering disampaikan dan diingatkan Mbah Dim adalah :
*โJangan sampai ngaji ditinggalkan karena kesibukan lain atau karena umurโ*.
Pesan ini sering diulang-ulang, seolah-olah Mbah Dim ingin memberikan tekanan khusus;
*Jangan sampai ngaji ditinggal meskipun dunia runtuh seribu kali ! "*
Apalagi demi sekedar hajatan partai. Urusan ngaji ini juga wajib 'ain hukumnya bagi putra-putri Mbah Dim untuk mengikutinya. Bahkan, ngaji tidak akan dimulai, fasal-fasal tidak akan dibuka, kecuali semua putra-putrinya hadir di dalam majlis.
Itulah sekelumit keteladanan Mbah Dimyathi dan putra-putrinya, yang sejalan dengan pesan al-Qurโan dalam surat al-Tahrim ayat 6,: ...." Qu anfusakum wa ahlikum naran."
Dahaga akan ilmu tiada habis, satu hal yang mungkin tidak masuk akal bila seorang yang sudah menikah dan punya putra berangkat mondok lagi, bahkan bersama putranya. Tapi itulah Abuya Dimyathi, ketulusannya dalam menimba ilmu agama dan mensyiarkannya membawa beliau pada satu tingkat di atas khalayak biasa.
Abuya berguru pada ulama-ulama sepuh di tanah Jawa.
Di antaranya :
Abuya Abdul Chalim,
Abuya Muqri Abdul Chamid,
Mama Achmad Bakri (Mama Sempur),
Mbah Dalhar Watucongol,
Mbah Nawawi Jejeran Jogja,
Mbah Khozin Bendo Pare,
Mbah Baidlowi Lasem, Mbah Rukyat Kaliwungu dan masih banyak lagi.
Kesemua guru-guru beliau bermuara pada Syech Nawawi al Bantany.
Kata Abuya, para kiai sepuh tersebut adalah memiliki kriteria kekhilafahan atau mursyid sempurna, setelah Abuya berguru, tak lama kemudian para kiai sepuh wafat.
Ketika mondok di Watucongol, Abuya sudah diminta untuk mengajar oleh Mbah Dalhar.
Satu kisah unik ketika Abuya datang pertama ke Watucongol, Mbah Dalhar memberi kabar kepada santri-santri besok akan datang โkitab banyakโ. Dan hal ini terbukti mulai saat masih mondok di Watucongol sampai di tempat beliau mondok lainya, hingga sampai Abuya menetap, beliau banyak mengajar dan mengorek kitab-kitab. Di pondok Bendo, Pare, Abuya lebih di kenal dengan sebutan โMbah Dim Bantenโ dan mendapat laqob โSulthon Auliaโ, karena Abuya memang wiraโi dan topo dunyo. Pada tiap Pondok yang Abuya singgahi, selalu ada peningkatan santri mengaji dan ini satu bukti tersendiri di tiap daerah yang Abuya singgahi jadi terberkahi.
Namun, Kini, waliyullah itu telah pergi meninggalkan kita semua.
Abuya Dimyathi tak akan tergantikan lagi. Malam Jumat pahing, 3 Oktober 2003 M/07 Syaโban 1424 H, sekitar pukul 03:00 wib umat Muslim, khususnya warga Nahdlatul Ulama telah kehilangan salah seorang ulamanya, KH. Muhammad Dimyathi bin KH. Muhammad Amin Al-Bantani, di Cidahu, Cadasari, Pandeglang, Banten dalam usia 78 tahun. Padahal, pada hari itu juga, dilangsungkan acara resepsi pernikahan putranya. Sehingga, Banten ramai akan pengunjung yang ingin mengikuti acara resepsi pernikahan, sementara tidak sedikit masyarakat โpelayat- yang datang ke kediaman Abuya. Inilah merupakan kekuasaan Allah yang maha mengatur, menjalankan dua agenda besar, โpernikahanโ dan โpemakamanโ.
๐ silsilahwasilah.blogspot.com
๐. www.islamuna.info
Langganan:
Postingan (Atom)